Untuk Diri(m)u
Tulisan ini benar-benar bersifat personal, untuk
pertama kalinya aku mencoba menulis di luar bagaimana caraku menulis. Maaf
kepada kalian, karena sekali lagi kutuliskan bahwa ini benar-benar personal.
Ini merupakan pesan yang coba kusampaikan hanya pada seseorang, benar-benar
definisi satu orang.
Hari ini tiba, 14 Agusutus. Kuharap dirimu mendapatkan
kebahagiaan, kebahagian utuh tanpa ada keruh. Layaknya dulu, kebahagiaan datang
pada diri banyak orang akan hadirnya dirimu. Hari dimana dirimu semakin tumbuh,
menjadi manusia yang lebih tangguh. Anggun, rupawan, serta keindahan yang
semakin terpancar baik dari luar maupun dalam dirimu, harus selalu ada sejak
hari ini sampi seterusnya. Segala emosi, entah itu senang, sedih, marah, kecewa,
atau yang lainnya memang menjadi sebuah lingkaran hidup yang tak berujung. Tapi
satu hal yang kuharap, dan selalu kupanjatkan bahwa jangan terlalu sering emosi
negatif ada pada dirimu. Berbahagialah dan tersenyumlah karena itu juga akan
membuat banyak orang merasa bahagia, jangan biarkan hal-hal yang membuatmu
bersedih terlalu lama ada pada dirimu, kumohon. Kau manusia baik, dan teruslah
menjadi baik. Segala hal yang mungkin sering hinggap di kepala, jangan pernah
kau pendam sendiri. Jangan biarkan hal itu menghilangkan riangmu. Luapkan apa
yang ingin kau luapkan. Selamat bertambah dewasa, manusia baik. Ketika banyak
orang tidak pernah berpikir kalau kau tidak baik, jangan sampai dirimu sendiri
yang memikirkan hal negatif ada pada dirimu. Percayalah kau itu benar-benar
baik. Menjadi keberuntungan bagi banyak orang yang bisa ada di sekitarmu. Hari
ini pasti sangat membahagiakan, bukan cuma bagi dirimu pasti juga bagi banyak
orang, tolong jaga senyummu bahkan sampai kau terlelap, jaga hal-hal yang
membahagiakan itu. Sekali lagi, selamat bertambah dewasa manusia yang tak hanya
cantik, namun juga benar-benar baik.
Komentar
Posting Komentar